NGANJUK, Dialektika.my.id – Petugas gabungan dari Polsek Bagor dan Tim Resmob Polres Nganjuk, Polda Jawa Timur, bertindak cepat menindaklanjuti informasi masyarakat terkait dugaan praktik perjudian sabung ayam di Dusun Sugihwaras, Desa Sugihwaras, Kecamatan Bagor, pada Selasa (7/10/2025).
Langkah tersebut merupakan bagian dari upaya Polres Nganjuk dalam merespons setiap aduan yang masuk melalui berbagai kanal, termasuk layanan darurat dan jalur pelaporan langsung.
> "Ada laporan warga melalui layanan darurat dan program Lapor Kapolres Nganjuk di nomor WhatsApp 081151110110 serta layanan darurat 110," jelas Kapolres Nganjuk AKBP Henri Noveri Santoso, Rabu (8/10).
AKBP Henri juga menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat yang aktif melaporkan aktivitas mencurigakan di lingkungan mereka.
> “Kami sangat mengapresiasi partisipasi masyarakat dalam memberikan informasi terkait dugaan tindak pidana," ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa pihak kepolisian akan terus merespons dengan cepat dan profesional terhadap setiap laporan, guna menjaga situasi yang aman dan kondusif di wilayah hukum Polres Nganjuk.
Saat dilakukan pemeriksaan di lokasi, aparat tidak menemukan adanya aktivitas sabung ayam secara langsung. Namun, sejumlah barang yang diduga berkaitan dengan kegiatan tersebut turut diamankan untuk penyelidikan lebih lanjut, seperti karpet, kurungan ayam, dan matras.
Kapolsek Bagor AKP Winih, S.H. mengatakan bahwa pihaknya juga telah melakukan pendekatan kepada warga setempat agar tidak menjadikan area tersebut sebagai lokasi perjudian.
> “Kami menegaskan kepada masyarakat agar tidak terlibat maupun memfasilitasi segala bentuk perjudian. Bila ditemukan pelanggaran, kami akan tindak sesuai hukum yang berlaku,” tegas AKP Winih.
Situasi di lapangan kini terpantau aman dan terkendali. Pihak kepolisian akan terus melakukan pengawasan terhadap lokasi tersebut untuk mencegah kemungkinan munculnya kembali aktivitas ilegal serupa.
Langkah ini menjadi bentuk nyata komitmen Polres Nganjuk dalam menjaga keamanan dan ketertiban dengan menggandeng partisipasi aktif masyarakat. (*)
Sumber: Humas
Editor: Budi







0 comments:
Posting Komentar